Mesin Cultivator TF 434 adalah sebuah mesin yang sangat canggih dari HUSQVARNA untuk meringankan pekerjaan anda, mesin ini khusus untuk di kebun saja. Dilengkapi juga dengan mesin yang sangat handal, tenang dan tangguh dari Subaru. Mesin ini mempunyai dua gigi yaitu gigi maju dan satu gigi mundur dan kopling pneumatik dan melepas kopling untuk kapasitas yang tidak ada duanya dan manuver. Sangta nyaman sekali dan disesuaikan juga stang untuk meningkatkan ergonomi. Sebuah mesin bagi pengguna yang membutuhkan kinerja tinggi, ergonomi yang sangat baik dan pengoperasian yang sangat mudah untuk menggunakannya.
mesin ini super irit modal, coba anda jumlahkan berapa banyak pegawai untuk anda bayar. misal : 20 orang menggarap kebun seluas 1 hektar paling beres total menggarap kebun kira-kira seminggu, apalagi dengan tanah yang dangkal pasti tak terbayang berapa uang yang harus keluar untuk membayar upah kerja. kita kalikan saja misal 20 orang x upah kerja 50.000 = 1.000.000, kemudian 1.000.000 x 7 hari = 7.000.000. Dengan memakai mesin Traktor menggarap kebun seluas 1 hektar bisa mencapai 15.000.000 total habisnya. tapi kalau memakai mesin canggih ini cuma seharian 1 jam cuma menghabiskan 1 liter bahan bakar, hanya menghabiskan kira-kira sekitar 500.000 total habisnya. Wow sanagat luar biasa kan? perbandingan yang sangat pesat jauh sekali, tenaga pegawai 7.000.000 , mesin traktor 15.000.000 , mesin Cultivaotor 500.000 .
buruan order sebelum menyesal, untuk yang berlokasi di area kecamatan cidaun, Cianjur kini tersedia di TB. Mandiri Putra 2 yang berlokasi di jalan Lintas Selatan, kampung babakan, desa cidamar, kecamatan cidaun, kabupaten cianjur. Harga masih promo mesin Cultivator HUSQVARNA type TF 434 Rp. 19.000.000,- .
Spesifikasi Teknis
| CULTIVATOR | |
|---|---|
| Merk | HUSQVARNA |
| Model | TF 434 P |
| Dimensi Dus Packing P-L-T (mm) | 800 - 580 - 810 |
| Dimensi Alat (terluar) P-L-T (mm) | 1400 - 850 - 1250 |
| Berat dengan Mesin Tanpa Pemberat (kg) | 59 |
| Jumlah Pisau Rotary | 24 |
| Diameter Rotary (mm) | 320 |
| Lebar Kerja Rotary (mm) | 800 |
| Kedalaman Kerja Maksimal Rotary (mm) | 300 |
| Kecepatan Putaran (min-max/rpm) | 28 -165 |
| Kapasitas Kerja Rotary (jam/Ha) | 13 * |
| Kapasitas Kerja Bajak / Singkal (jam/Ha) | 12,5 * |
| Gigi Transmisi | 2 Maju - 1 Mundur |
| Sistem Transmisi | Rantai / Pneumatic |
| Kapasitas Oli Trasmisi (SAE 80W90/liter) | 0,35 |
| MESIN PENGGERAK | |
|---|---|
| Merk | SUBARU |
| Model | EP 17 |
| tipe | OHC |
| Kapasitas Silinder (cc) | 169 |
| Tenaga Maksimum (KW-PH/rpm) | 4,2 - 5,5 / 4000 |
| Tenaga Rata-rata (KW-PH/rpm) | 3,7 - 5,0 / 3400 |
| Kapasitas Oli Mesin (SAE 10W30/liter) | 0,6 |
| Bahan Bakar | Bensin (Gasoline) |
| Kapasita Tangki Bahan Bakar | 3,4 |
| sistem starting | Recoil |
| Sistem Transmisi Mesin ke Cultivator | V-Belt dan Pully Tension |
Foto Hasil Percobaan dan Pembuktian
Video Hasil Percobaan dan Pembuktian
Perbandingan Mesin Cultivator TF 434
mesin ini super irit modal, coba anda jumlahkan berapa banyak pegawai untuk anda bayar. misal : 20 orang menggarap kebun seluas 1 hektar paling beres total menggarap kebun kira-kira seminggu, apalagi dengan tanah yang dangkal pasti tak terbayang berapa uang yang harus keluar untuk membayar upah kerja. kita kalikan saja misal 20 orang x upah kerja 50.000 = 1.000.000, kemudian 1.000.000 x 7 hari = 7.000.000. Dengan memakai mesin Traktor menggarap kebun seluas 1 hektar bisa mencapai 15.000.000 total habisnya. tapi kalau memakai mesin canggih ini cuma seharian 1 jam cuma menghabiskan 1 liter bahan bakar, hanya menghabiskan kira-kira sekitar 500.000 total habisnya. Wow sanagat luar biasa kan? perbandingan yang sangat pesat jauh sekali, tenaga pegawai 7.000.000 , mesin traktor 15.000.000 , mesin Cultivaotor 500.000 .
buruan order sebelum menyesal, untuk yang berlokasi di area kecamatan cidaun, Cianjur kini tersedia di TB. Mandiri Putra 2 yang berlokasi di jalan Lintas Selatan, kampung babakan, desa cidamar, kecamatan cidaun, kabupaten cianjur. Harga masih promo mesin Cultivator HUSQVARNA type TF 434 Rp. 19.000.000,- .
0 komentar:
Post a Comment